A Visual Poem
Oleh orang yang selalu di belakang anda
Ku rentangkan pagi ku sembari menatap tepi- tepi embun yang bersembunyi malu-malu dibalik helai-helai daun yang mulai terbangun..
Semeringalah ruas ranting menyapaku dengan begitu santunya meski pekat ketika malam, seakan kau terlep dengan lelapnya padahal kau tiada terselimutkan..
Ku linting jemari rumputan yang agaknya terlihat sedikit memelas, padahal ia tahu pepohonan sedang semilir dengan nyiurnya ruas-ruas angin...
Mentari tlah memberi posisi..
Meski fajar dengan sedikit pijarnya
Ku hela...... tata emosi..
Ku tarik... siapa diri..
Kidung...
kau tlah pulih..
Copyright © 2020 Darmadicurup/Boedjangrebung-all right Reserved
0 komentar:
Posting Komentar