Adik ku bertanya" mengapa kancil selalu menang dalam memecahkan masalah, bapak ku bilang "karena kancil tenang dalam menghadapi situasi sesulit apapun, ia dapat berfikir dengan logis dan tanpa malu untuk bertanya meski terkadang, kancil juga pernah kalah..
Di suatu masa ku fikir bapak ku orang yang yang tahan banting, ternyata tidak beliau juga pernah bersedih, aku pernah bertanya "mengapa kita tidak hidup di air saja seperti ikan yang bebas kemana - mana tanpa harus bersusah payah naik angkot, beliau menjawab, bersyukurlah karena kita punya fikiran untuk menciptakan sesuatu melebihi ikan, apa kamu mau jadi ikan dan di makan manusia,...
Di suatu masa adik ku pernah bercita cita ingin menjadi tentara..
Tapi aku tidak... Aku bercita-cita ingin menjadi seperti bapak...
Manjadi tukang becak,,, bapak ku bilang "jangan nak... Biar bapak saja yang susah kalian jangan...
Di suatu masa aku paling suka membuntuti beliau saat sedang beraktifitas apapun itu...
Ku lihat dibibirnya tak pernah lepas dari rokok...
Kopi dengan gelas besarnya...
Aku paling suka menghabiskan kopi sisa beliau... Namun tidak dengan rokoknya karna aku benci dengan asapnya, perih....
Aku....
Kemana..
Setelah engkau tiada..
Cita-citaku belum berulang dan belum datang..
Aku
Kemana..
Untuk sementara aku belum tentu arah...
Tapi terimakasih...
Berkat dirimu...
Sedari kecil hingga kini..
Aku sudah mengerti banyak hal..
Di saat aku tak tentu arah begini..
Aku hanya membayangkan bahwa hidup harus terus berjalan...
Meski kehidupan tetaplah kehidupan...
Sekarang engkau sudah tenang...
Jangan berfikir sakit lagi..
Jangan berfkir kemana aku berdiri..
Jangan berfkir kemana aku berlari..
Aku akan menemukan jalan itu.. Percayalah..
Nasihatmu "jika engkau dewasa jadilah orang yang bijaksana, jangan menggunakan tangan dalam menyelesaikan masalah, jadilah seperti tawon yang rukun, yang tidak mengeluarkan sengat jika tak di ganggu, belajarlah memasak, karena jika engkau sudah mempunyai istri lalu istrimu melahirkan, kamu sudah bisa memasak untuk istrimu, kamu tidak membuat repot orang lain, rajin-rajinlah belajar bersih-bersih rumah dan mencuci baju sendiri, hargailah orang tua dan saudara-saudaramu"
Nasihatmu.. sudah dilaksanakan dan ku lakukan ...
Akan selalu ku sematkan.. namamu di ujung namaku...
Sama seperti dulu waktu engkau menggendongku...
Tarimakasih....
0 komentar:
Posting Komentar